Kelompok militan The Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) membenarkan bahwa pemimpinnya, yakni, Abu Hasan al-Hashimi al-Qurashi telah tewas dalam pertempuran. Konfirmasi ini sekaligus mengumumkan penggantinya pada Rabu (30/11) waktu setempat.
Dikatakan juru bicara kelompok itu bahwa Hashimi merupakan warga Irak. Ia telah tewas dalam pertempuran, tanpa merinci tanggal kematiannya atau keadaannya.
“Hashimi tewas dalam pertempuran dengan musuh-musuh Tuhan,” kata juru bicara itu, seperti dikutip dari AFP, Kamis (1/12).
Berbicara dalam pesan audio, juru bicara mengidentifikasi pemimpin baru kelompok itu sebagai Abu al-Hussein al-Husseini al-Qurashi.
Qurashi mengacu pada suku Nabi Muhammad, yang darinya para pemimpin ISIS harus mengklaim sebagai keturunan.
Pemimpin ISIS sebelumnya, Abu Ibrahim al-Qurashi, tewas awal tahun ini dalam serangan AS di provinsi Idlib di Suriah utara.