Netralitas TNI jelang Pemilu 2024 menjadi fokus anggota Komisi I DPR-RI dalam uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test terhadap calon Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono.
“Apa visi panglima baru terkait tahun-tahun politik 2023-2024, mampukah panglima baru menjaga netralitas TNI di saat situasi menjelang pilpres yang menghangat itu? Saya kira perlu ditanyakan oleh anggota DPR,” kata pengamat intelijen, Ridlwan Habib, Jumat (2/12).
Selain itu, Ridlwan mengingatkan, sosok Panglima TNI yang baru harus memahami dan mengerti situasi global. Salah satunya perkembangan konflik antara Ukraina dan Rusia serta ketegangan di laut china selatan.
“Ada ketegangan Laut China Selatan, Australia, ada ketegangan di Ukraina yang juga berdampak secara global, apa visi panglima baru di situ?” kata Ridlwan.
Dengan melihat situasi global, Panglima TNI yang baru diharapkan mampu menganalisa dalam sisi keamanan baik di dalam maupun luar Indonesia.