Drone milik Ukraina serang pangkalan udara Engels pada Senin (26/12) waktu setempat. Akibatnya, tiga tentara Rusia tewas.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan dalam keterangannya bahwa serangan drone milik Ukraina ke pangkalan dan pasukan pertahanan Rusia terjadi Senin (26/12), pukul 01:35 waktu Moskow.
Drone yang terbang di ketinggian rendah itu berhasil dilumpuhkan. Namun, tiga tentara tewas terkena puing-puing drone yang berjatuhan.
Ledakan di pangkalan Engels di Rusia, lebih dari 600 kilometer dari wilayah yang dikuasai Ukraina, adalah yang kedua dalam hitungan minggu.
Media sosial pada Senin pagi dipenuhi postingan video ledakan dan sirene udara di sekitar lapangan terbang Engels.
Ukraina belum memberikan komentarnya terkait ledakan tersebut.
“Jika Rusia mengira perang tidak akan menyentuh mereka jauh di belakang garis depan, mereka salah besar,” kata juru bicara angkatan udara Ukraina Yuriy Ihnat di televisi, tanpa mengaku sebagai pihak yang bertanggung jawab, seperti dikutip dari The National.
Pangkalan Engels adalah rumah bagi pembom berat yang merupakan bagian dari penangkal nuklir Rusia.
Rusia mengatakan tidak ada pesawat yang rusak akibat ledakan pada Senin itu.
Pada 5 Desember lalu, dua pesawat Rusia dilaporkan terkena serangan drone Ukraina.
