Selasa, 17 September 2024
spot_img

Pengamat: Penilaian Cak Nun Menyamakan Jokowi dengan Firaun Sudah Tepat

BERITA TERKAIT

Pernyataan Budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun yang menyamakan Presiden RI, Joko Widodo dengan Firaun tak ada yang salah. Sebab, ciri-ciri Firaun dan para pengikut, serta para penopangnya terdapat pada rezim saat ini.

Menurut Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, di antara ciri-ciri Fir’aun menurut Al Quran adalah penguasa yang sombong dan congkak, melampaui batas, meremehkan rakyat, memecah dan mengadu domba rakyat.

“Firaun juga ditopang oleh pejabatnya yang congkak dan gemar menakuti rakyat (Haman). Ditopang para Qorun. Orang-orang yang gemar menumpuk harta dan kaum Balam,” tutur Muslim dikutip dari rmol, Rabu (18/1).

Selain itu, kata Muslim, kekuasaan dan kekuatan Firaunis berusaha semaksimal mungkin untuk tetap langgeng, dan gemar menindas rakyat dengan kebijakan dan keputusannya. Seperti membiarkan naiknya harga-harga bahan pokok dan BBM, melahirkan UU yang menindas seperti Omnibuslaw atau Ciptaker, melahirkan KUHAP yang mau membungkam rakyat yang kritis.

“Kalau Cak Nun identikkan dengan Jokowi, Luhut, dan 10 naga itu di mana salahnya? Wong tindakan mereka seperti yang disebutkan Al Quran itu. Lalu dibilangin seperti Firaun dan balatentaranya apa salah?” kata Muslim.

Kritikan dari Cak Nun, kata Muslim, menggantikan peran dari akademisi yang tidak berani mengkritik Jokowi karena takut dicopot jabatannya. Bahkan, juga tidak berani kritik Luhur Binsar Pandjaitan meski Luhut menumpuk sejumlah jabatan.

“Dari ciri-ciri Firaun itu wajar kalau Cak Nun menjuluki Jokowi dan para pengikut dan para penopang kekuasaannya seperti Firaun,” tandas Muslim.

spot_imgspot_img
spot_img

Hot Topics

Related Articles