Kekuasaan harus dikelola sesuai dengan amanah konstitusi. Dengan adanya keputusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) yang memberhentikan Anwar Usman dari posisinya sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), lantaran meloloskan Gibran Rakabuming Raka yang juga putra sulung Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) maju di pemilihan presiden (Pilpres), maka dikhawatirkan akan ada gerakan pemakzulan terhadap penguasa.
“Ini akan menggelinding pada proses politik, karena ada pemicunya, yaitu tentang intervensi di luar kekuasaan dari Mahkamah Konstitusi,” kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dalam podcast Akbar Faizal Uncencored yang dilihat Jumat (10/11).
Menurut Hasto, wacana pemakzulan Presiden Jokowi merupakan hal yang akan dicermati PDIP. Namun demikian partai politik berlambang banteng gemuk dengan mata merah dan moncong putih ini berkomitmen untuk menjaga marwah pemilu agar berjalan dengan baik.
“Apalagi menghadapi tantangan geopolitik, pelemahan-pelemahan rupiah, kemudian persoalan di akar rumput, yang sepenuhnya belum selesai,” tukas Hasto.